Tips Menjaga Data Pribadi di Era Digital, Agar Data Berhargamu Tidak Hilang
Di tengah kemajuan internet dan teknologi yang semakin pesat, Muncul satu masalah tentang pencurian data pribadi. Apa saja langkah yang harus diambil agar data kita aman?
Apa itu Privasi Data?
Secara umum, yang dimaksud dengan Privasi Data adalah kemampuan seseorang untuk dapat menentukan kapan data yang berisi informasi personal mereka dapat digunakan, dibagikan, ataupun dikomunikasikan kepada pihak lain.
Misalnya ketika kamu membuka akun email baru di Google ataupun Yahoo, kamu dapat memilih informasi apa saja yang kamu berikan secara benar ke pihak penyedia jasa email tersebut seperti nama, jenis kelamin, ataupun usia.
Gampangnya privasi data adalah kemampuan kita untuk menentukan siapa saja yang memiliki akses untuk data pribadi kita.
Mengapa Menjaga Keamanan Data Pribadi Penting?
Hak untuk privasi merupakan bagian dari Hak Asasi Manusia, sehingga wajar apabila keamanan dan kenyamanan kamu ketika berselancar di internet harus dilindungi, termasuk data pribadi yang kamu miliki. Jika kamu tidak menjaga privasi data dengan baik, ada beberapa bahaya yang bisa menyerang data yang kamu miliki, seperti:
- Penipu yang menggunakan data pribadi kamu untuk mencelakakan orang lain
- Kemungkinan orang lain menjual data diri kamu
- Kamu dapat kehilangan aset berharga yang ada di berbagai platform perbankan
- dan masih banyak lainnya.
Tips Melindungi Data Pribadi
Untuk melindungi data diri kamu, berikut adalah langkah-langkah yang bisa kamu ambil untuk melindunginya:
1. Menggunakan VPN
Virtual Private Network atau VPN memungkinkan kamu untuk memindahkan koneksi internet dari perangkat kamu ke lokasi lain. Sehingga provider internet ataupun pemilik Website yang kamu kunjugi tidak dapat memeriksa riwayat pencarian kamu termasuk data yang berisi informasi pribadi kamu.
2. Mengganti Password Secara Berkala
Dengan mengganti kata sandi secara berkala akan mempersulit kemungkinan Hacker untuk dapat mengakses akun pribadi mu. Usahakan memperbarui password yang kamu gunakan setiap 3 bulan sekali atau menggunakan Password yang berbeda untuk setiap akun media sosial ataupun email yang kamu miliki
3. Menggunakan Autentifikasi 2 Langkah
Fitur autentifikasi dua langkah akan membantu kamu menjaga keamanan akun pribadi baik akun media sosial, ataupun akun email, karena mewajibkan siapapun yang akan mengakses akunmu untuk mengirimkan kode yang biasa diberikan pada email ataupun nomor telpon.
Dengan fitur ini, kamu juga akan mendapat pemberitahuan jika ada yang sedang mengakses akunmu di lokasi lain
4. Menggunakan email cadangan
Dengan adanya email cadangan, jika sewaktu-waktu email utamamu sudah tidak dapat diakses karena di – hack oleh pihak lain, kamu bisa mengakses kembali akun milikmu.
5. Berhati-hati dalam meng-klik tautan
Saat ini model penipuan dan phising semakin canggih, oleh karena itu berhati-hatilah pada saat mendapat pesan baik via whatsapp, ataupun lewat DM di media sosial yang tiba-tiba mengirimkanmu link. Jangan pernah sembarangan meng-klik tautan yang dikirimkan orang lain, apalagi dari orang yang tidak dikenal.
6. Gunakan Add On Pemblokir Iklan
Menggunakan pemblokir iklan dapat membantumu mencegah situs-situs yang tidak kamu inginkan untuk melacak mu ataupun membaca preferensi iklanmu. Sehingga bisa menambah kecepatan loading situs yang kamu kunjungi dan menghindarkan kamu dari Pop Up iklan yang tidak diinginkan.
Kesimpulan:
Menjaga data diri harus mejadi salah satu prioritas kita saat ini apalagi dengan maraknya kasus penipuan dan pencurian yang bisa menggunakan data diri kita. Jangan sampai kita lengah dalam menjaga keamanan data diri kita agar tidak menyesal di kemudian hari
Baca Juga: Advertiser Pemula, Lebih Baik Pakai Tiktok Ads atau Meta Ads ?